Malang, RNN — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menyentuh pemberdayaan ekonomi masyarakat. Hal itu tampak dalam kegiatan Pelatihan Batik Cap yang digelar di Balai Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, pada Jumat (17/10/2025).
Pelatihan ini merupakan bagian dari sub kegiatan koordinasi, sinkronisasi, dan pelaksanaan pemberdayaan industri serta peran serta masyarakat, yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang dalam rangka mendukung program TMMD 126.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta yang mayoritas ibu-ibu desa tampak antusias mengikuti setiap penjelasan dan praktik langsung dari narasumber. Mereka diajarkan teknik dasar membuat batik cap, mulai dari persiapan kain, penggunaan malam (lilin batik), hingga proses pewarnaan.
Menurut perwakilan dari Disperindag, pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat pedesaan serta menjadi langkah awal munculnya industri kreatif berbasis kearifan lokal di Desa Lebakharjo.
“Batik bukan sekadar kain, tetapi warisan budaya yang bisa menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat jika dikembangkan dengan serius,” ujar salah satu narasumber pelatihan.
Kegiatan nonfisik seperti ini menjadi bukti bahwa TMMD bukan hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dari berbagai aspek kehidupan.